NEWS BREAKING NEWS
Live
wb_sunny

Breaking News

Debat Publik Samosir Ungkap Kebohongan Kinerja Petahana, Publik Bersimpati pada Paslon Baru

Debat Publik Samosir Ungkap Kebohongan Kinerja Petahana, Publik Bersimpati pada Paslon Baru

TRANSFORMASINUSA.COM | Samosir, 10 November 2024 - Debat publik calon Bupati dan Wakil Bupati Samosir yang diselenggarakan KPU Samosir di Medan, Sabtu (9/11),  menjadi panggung adu argumen yang mengungkap sejumlah kejanggalan dalam kinerja pemerintahan periode sebelumnya.
 
Panelis membuka debat dengan menyoroti ironi Samosir yang dikelilingi air Danau Toba, namun kesulitan mendapatkan air bersih dan irigasi. Data BPS menunjukkan penurunan drastis populasi ternak utama seperti kerbau, sapi, dan babi, yang digunakan dalam upacara adat, dari tahun 2019 hingga 2023.
 
Vandiko Timoteus Gultom, calon petahana, terkesan kesulitan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, yang menunjukkan realita yang tidak tertangani selama kepemimpinannya. Janji-janji kampanye seperti memuluskan jalan dalam satu tahun tanpa APBD, pupuk gratis, dan lainnya, terkesan menjadi bualan kosong.
 
Paslon nomor urut 1, Freddy Paulus Situmorang, mempertanyakan janji Vandiko untuk tidak mengangkat keluarga sebagai pejabat. Vandiko menjawab dengan mengklaim bahwa rekrutmen dilakukan melalui panitia seleksi. Namun, Panitia Seleksi Tim Badan Pertimbangan Jabatan dan  Pangkat (TBPP) dinilai tidak independen dan sarat dengan manipulasi.
 
“Anggota Tim TBPP yang diketuai, Ir. Mangindar Simbolon, MM dan Sitindaon, diajukan sebagai swasta dalam permohonan kepada KASN, padahal mereka adalah pejabat dan anggota TBPP,” ujar sumber yang mengetahui permasalahan tersebut.  Hal ini menimbulkan kecurigaan terhadap proses seleksi pejabat.
 
Sebagai bentuk pembelaan, Vandiko menyerang Paslon nomor urut 2, Freddy-Andreas dengan tudingan tidak ada mantan narapidana. Tudingan ini dinilai tidak relevan dengan visi dan misi dan terkesan sebagai upaya untuk mendiskreditkan lawan.
 
Sikap Vandiko yang tidak profesional justru menuai simpati masyarakat Samosir. "Freddy-Andreas mendapat empati yang luar biasa dari masyarakat," ungkap Bungaran Sitanggang, putra asli Samosir. "Mereka melihat sikap Vandiko yang tidak jujur dan tidak profesional."
 
Peristiwa ini mengingatkan publik pada debat Capres 2019, dimana Prabowo Subianto justru mendapat simpati karena dihina oleh lawan.  Peristiwa tersebut menunjukkan bahwa masyarakat lebih menghargai kejujuran dan ketegasan seorang pemimpin.
 
“Semoga Freddy-Andreas menjadi pemenang sehingga menjadi Bupati dan wakil Bupati Samosir periode tahun 2025-2030,” harap Bungaran Sitanggang. “Perjuangkan terus konsep dan idealismemu, taat azas, laksanakan janji agar terhindar dari sebutan Janji Palsu, atau pembohong.”
 
[ RED ]Wendeilyna

TRANSFORMASINUSA NEWS

TNC GROUP CHATT ME

Kritik dan Sarang bisa melalui kolom dibawah ini,Terima Kasih